Daftar film Indonesia terbaru dan terbaik tahun 2019!
Sepanjang tahun 2019, kita telah banyak melihat film Indonesia terbaru dari berbagai genre berbeda.
Mulai dari film adaptasi komik webtoon seperti Terlalu Tampan dan Eggnoid, ada juga film horor keren seperti Ratu Ilmu Hitam dan Perempuan Tanah Jahanam, sampai film romantis seperti Habibie Ainun 3 dan Dua Garis Biru.
Nah, dari sekian banyak film terbaru Indonesia yang rilis di sepanjang tahun 2019, film mana saja yang pantas disebut film terbaik?
Dalam postingan kali ini, kami telah memilih 25 film Indonesia terbaik 2019 yang wajib banget untuk kamu tonton. Penasaran? Langsung saja simak daftar lengkapnya!
Film Indonesia Terbaik Tahun 2019
1. Pretty Boys
Rekomendasi film terbaru dan terbaik 2019 |
Tompi menyajikan premis unik yang dibawa begitu elegan dan berwarna. Kehidupan televisi yang diangkat ke layar lebar menjadi masalah dan konflik utama yang akan menghadirkan tawa tanpa henti dan drama yang begitu menyakitkan.
Performa Vincent-Desta memang sudah tak diragukan kembali dalam menjalin film ini menjadi utuh. Menjadikan film Pretty Boys sebagai film Indonesia terbaru dan terbaik tahun 2019.
Sinopsis:
Anugerah (Vincent Rompies) dan Rahmat (Deddy Mahendra Desta) ingin menjadi orang terkenal di dunia entertainment, mereka adalah dua orang sahabat sejak kecil. Anugerah yang selalu mendapat tantangan dari Ayahnya (Roy Marten) karena dunia entertainment penuh hal-hal negatif.
Anugerah pun mengadu nasib ke Jakarta dengan Rahmat yang ternyata hanya menjadi koki dan pelayan restoran. Tetapi ketika mereka mendapat kesempatan menjadi penonton bayaran untuk acara bincang-bincang, nasib berkata lain.
Baca ulasan lengkap tentang film Pretty Boys dalam pembahasan review film Pretty Boys (2019).
2. 27 Steps Of May
27 Steps Of May menjadi film Indonesia berikutnya yang pantas disebut film bagus di tahun 2019. Raihaanun menyajikan performa yang sendu dan senyap, namun menyakitkan dan bermakna dalam kehidupan manusia.
Premis unik pula dikembangkan dengan begitu brilian oleh Ravi Bharwani membuat durasinya tak sia-sia dalam mengangkat tema pelecehan seksual ini.
Sinopsis:
Film 27 Steps Of May terinspirasi dari peristiwa Mei 1998 terutama pada peristiwa pemerkosaan. Seorang remaja perempuan bernama May (Raihaanun) sedang menghadapi masa trauma karena kekerasan seksual yang ia alami.
Ayahnya (Lukman Sardi) merasa bersalah dan menyalahkan dirinya karena tidak bisa menjaga anaknya hingga melampiaskannya di ring tinju. Tetangganya yang juga pesulap (Ario Bayu) mencoba membantu dan memahai keadaan May dengan trik-trik sulapnya.
3. Kucumbu Tubuh Indahku
Kucumbu Tubuh Indahmu sukses menjadi peringkat ke-3 dalam film Indonesia terbaik tahun 2019. Setelah berlenggang di berbagai festival internasional pada tahun 2018, akhirnya garapan Garin ini dapat ditampilkan di bioskop tanah air dalam penayangan yang terbatas.
Memang menikmati film ini, termasuk semua film Garin tentunya bersifat film yang "segmented". Namun seperti yang dituangkan pada film ini, Garin mengajak penonton untuk menjelajahi "spiritual experience" yang dipandu oleh penari Lengger legendaris yaitu Rianto Mamali, hingga ia menyebut dirinya sebagai penari "no gender".
Baca juga: 10 Film Terbaik yang Dibintangi Megan Fox
Walaupun hanya dibawa oleh kebanyakan artis tidak terkenal, terasa teknik directing Garin membuat para pemain memainkan perannya dengan luar biasa. Terlebih script yang digarap memiliki makna implisit, sentimen dan indah untuk direnungkan.
Sinopsis:
Film Kucumbu Tubuh Indahku juga diberi judul Memories of My Body. Juno hidup sendiri di sebuah desa kecil karena Ayahnya telah meninggalkannya.
Juno yang pandai menari bergabung dengan sanggar tari Lengger. Tetapi konflik guru tari senior membuatnya trauma dan ia mulai hidup berpindah-pindah dari satu desa ke desa yang lain. Dimana ia mendapat perhatian dari seorang guru tari, bubunya, pamannya, petinju dan seorang Warok.
4. Perempuan Tanah Jahanam
Joko Anwar kembali dengan tema yang lebih mencekam dan sadis. Dari awal pun kita sudah disajikan konflik yang berkecamuk tanpa henti seperti dikejar-kejar pendendam yang sudah kesal dengan kita.
Pelan-pelan, Joko Anwar membalut horornya dengan atmosfer horor bukan hantu yang lama kelamaan membuat penonton kelelahan. Tara Basro dan Christine Hakim adalah performa terbaik dalam film ini.
Sinopsis:
Maya (Tara Basro) berusaha untuk bertahan hidup di kota tanpa ada keluarga. Tetapi untungnya ada Dini (Marissa Anita) sahabatnya yang jatuh bangun bersamanya mencoba memperbaiki hidup. Tetapi semua berubah ketika Maya mendapat informasi bahwa ia memiliki warisan dari keluarga Maya di sebuah desa. Tetapi mereka tidak menyadari bahaya yang menanti mereka disana.
5. Dua Garis Biru
Memasuki 5 besar dalam daftar film Indonesia terbaik 2019, ada film Dua Garis Biru yang sempat kontroversial. Film Indonesia terbaru genre romantis ini dibintangi oleh Angga Yunanda dan Zara JKT 48.
Pembawaan Gina S. Noer dalam masalah pergaulan bebas ini begitu indah dan layak untuk ditonton remaja zaman sekarang sebagai cerminan dan introspeksi diri tentang kehidupan cinta remaja yang semakin kacau.
Angga Yunanda dan Zara JKT48 merepresentasikannya dengan tokoh Bima dan Dara yang pastinya mudah dicintai oleh para penonton. Debut Gina sebagai sutradara ini pastinya menjadi karya pertamanya yang paling superior dan layak diganjar prestasi lebih.
Sinopsis:
Dua anak SMA yaitu Bima (Angga Aldi Yunanda) dan Dara (Adhisty Zara) merupakan sepasang kekasih.
Awalnya mereka hanya saling suka cinta monyet seperti kebanyakan anak remaja lainnya. Tetapi seiiring berjalannya waktu, membuat hubungan mereka semakin dekat hingga Dara pun hamil pada usia 17 tahun.
Mereka berdua harus dihadapkan pada suatu kehidupan yang diluar bayangan mereka berdua, yaitu kehidupan sebagai orangtua.
6. Bebas
Nostalgia 90-an benar-benar terasa dalam film 'Bebas' walaupun alur ceritanya benar-benar menyalin film Sunny.
Performa aktor mudanya begitu menyenangkan dan asik untuk diikuti, walaupun aktor dewasanya terasa ragu-ragu. Namun, jika dibawakan oleh Riri Riza, semuanya menjadi terjalin dalam teknikal yang memukau dan berkesan.
Sinopsis:
Persahabatan 5 orang cewek dan cowok ketika menjadi teman baik selama SMA pada tahun 1995. Tetapi sebuah peristiwa membuat mereka berpisah. 23 tahun kemudian mereka berkumpul lagi ketika salah satu dari mereka sakit keras dan ingin bertemu dengan ke 5 sahabatnya dari jaman SMA tersebut.
7. Ratu Ilmu Hitam
Film kedua Kimo Stamboel ini lebih baik dari pendahulunya di tahun 1980-an secara teknikal. Lebih dinamis dan mencekam, horor ini membuat kita mual dengan gore yang ada.
Horornya pun begitu apik dalam atmosfer film ini. Ensemble cast-nya begitu riuh, meskipun begitu masih berjalan dengan baik dan mendukung cerita ini.
Sinopsis:
Hanif (Ario Bayu) bersama istrinya Nadya (Hannah Al Rashid) dan anak-anaknya pergi ke panti asuhan tempat Hanif dibesarkan dulu untuk menjenguk pengasuh panti tersebut Pak Bandi (Yayu Unru) yang sakit keras.
Sementara sahabat-sahabat Hanif dari panti juga datang untuk menjenguk Pak Bandi. Tetapi teror mulai terjadi, korban mulai berjatuhan ketika seseorang memiliki dendam kepada mereka.
Seseorang yang dendam dengan perlakuan mereka dulu ketika masih di Panti, seseorang yang kini telah menjadi Ratu Ilmu Hitam. Ratu Ilmu Hitam menjadi salah satu film horror terbaik Indonesia di tahun 2019, pastikan kamu menontonnya guys.
8. Ghost Writer
Debut Bene Dion yang berani menyatukan horor dan komedi ternyata benar-benar bekerja dengan baik. Hasil ini begitu apik dengan cerita yang lucu dan juga menyeramkan.
Performa Tatjana Saphira dan Ge Pamungkas pun terjalin begitu erat sehingga kita bisa merasakan hubungan antara mereka. Tak lupa, debutnya ini berhasil memukau lewat teknikalnya juga. Salah satu film Indonesia terbaik 2019 ini wajib banget untuk ditonton.
Sinopsis:
Masalah ekonomi membuat Naya (Tatjana Saphira) dan Darto (Endy Arfian) adiknya pindah ke rumah tua. Darto curiga kenapa rumah sebesar itu disewakan dengan murah tetapi Naya tidak peduli yang penting ia bisa nyaman menulis novelnya. Naya menemukan buku harian dirumah tersebut yang isinya menarik dan ia ingin menjadikannya novel.
Tetapi penulis diary tersebut yaitu Galih (Ge Pamungkas) sudah meninggal dan menghantui rumah tersebut. Naya memohon agar Galih menjadi ghost writer nya dan menawari Galih untuk menyelesaikan cerita di novelnya.
9. Gundala
Film superhero sebagai pembuka Bumilangit Universe, Gundala sudah disajikan dengan apik oleh Joko Anwar.
Sudah menyangkut masalah negara yang mendarah daging seperti korupsi dan kemiskinan serta ditambah kehadiran Abimana Aryasatya sebagai Sancaka-nya adalah pusat perhatian film ini yang paling menghibur. Aksinya medioker, namun tetap memanjakan mata.
Sinopsis:
Sancaka hidup dijalanan sejak ditinggal oleh Ayah dan Ibunya. Ia menghadapi hidup yang keras untuk bertahan hidup dan tidak peduli dengan orang lain yang terpenting ia hidup aman untuk dirinya.
Tetapi situasi kota semakin tidak terkendali, kejahatan dimana-mana dan Sancaka harus menghadapi keputusan apakah ia akan keluar untuk membela orang-orang yang ditindas atau tetap hidup aman. Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Lebih lengkap seputar review film ini dapat kamu baca di artikel review film Gundala.
10. Imperfect
Daftar film Indonesia terbaik 2019 berikutnya ditempati oleh Imperfect. Mengambil premis yang cukup baik, eksekusi Ernest pun awalnya berjalan dengan baik. Ia berhasil menawarkan komedi yang benar-benar lucu dan membuat penonton terbahak-bahak.
Dilihat-lihat, performa Jessica Mila semakin menawan apalagi ketika dirinya masih berbadan gemuk. Segala ekspresi meyakinkan dirinya dalam drama keluarga yang ia buat. Begitu emosional mengetuk hati penonton.
Sinopsis:
Rara (Jessica Mila) merasa terlahir gemuk dan berkulit gelap adalah musibah. Terlebih adiknya Lulu (Yasmin Napper) yang mirip dengan Ibu mereka Debby (Karina Suwandi) yang dulunya peragawati ditahun 1990'an.
Untungnya pacar Rara yaitu Dika (Reza Rahardia) mencintainya apa adanya.
Namun ketika ia mendapat peluang naik jabatan di kantor, Kelvin (Dion Wiyoko) bosnya menharuskan Rara untuk merubah penampilannya secara total. Imperfect tidak diragukan lagi merupakan salah satu film Indonesia terbaru dan terbaik tahun 2019.
11. Susi Susanti: Love All
Peringkat ke-12 film Indonesia terbaik tahun 2019 jatuh kepada film Susi Susanti: Love All. Kisah biopik terbaik yang indah dan mengesankan.
Diawali dengan baik, latar belakang yang kuat dan bermakna, film ini sudah memiliki pembangunan drama yang kuat, meskipun kadang tak berasa dan berefek banyak bagi penonton.
Akting terbaik memang jatuh pada Laura Basuki. Ia mampu menjadi Susi Susanti yang tangguh, tak kenal menyerah, dan luwes dalam menjadikan tokoh Susi ini diikuti oleh penonton. Dialek Sunda-nya begitu kental dan halus, meskipun tak selalu stabil. Jelas ini merupakan performa terbaiknya tahun ini.
Sinopsis:
Susi Susanti (Laura Basuki) merupakan atlet paling dicintai di Indonesia. Dengan bimbingan pelatihnya Liang Chiu Sia (Jenny Chang), Susi mendapatkan pengakuan dunia dengan meraih medali emas Olimpiade pertama untuk Indonesia.
12. Rembulan Tenggelam Di Wajahmu
Rembulan Tenggelam di Wajahmu diangkat dari novel berjudul sama karya Tere Liye. Secara mengejutkan, Danial Rifki berhasil memerankan drama, aksi, dan komedi dalam satu sinematik yang utuh dan totalitas.
Drama keluarga yang menyakitkan, aksi yang menegangkan, dan komedi yang memang jarang tersentuh membuat film ini semakin menghibur. Apalagi kehadiran Bio One yang lincah sehingga menjadi pusat perhatian yang tak terlupakan.
Sinopsis:
Ray adalah pemilik perusahaan raksasa yang sedang sekarat ia sudah berusia 60 tahun. Sendirian dan sakit dalam keadaan hidup dan mati seseorang datang dan membawanya kembali ke masa lalu.
Ia menyusuri kehidupan di masa lalunya dan mencari tahu jawaban dari pertanyaan yang dulu pernah ia tanyakan. Salah satu film terbaik karya anak indonesia ini jangan sampai kamu lewatkan.
13. Terlalu Tampan
Film Terlalu Tampan mengandung komedi cringe dan absurd, namun dibawakan Sabrina Rochelle Kalangie dengan begitu berwarna dan menyenangkan.
Ari Irham terasa sedikit kaku, namun pembawaannya masih bisa ditoleransi dengan kehadiran Rachel Amanda dan Calvin Jeremy yang begitu jenaka. Dengan kisah komedi romantisnya yang unik, film Terlalu Tampan sukses menjadi salah satu film terbaik Indonesia di tahun 2019.
Sinopsis:
Mas Kulin (Ari Irham) merupakan cowok yang terlalu tampan yang selalu menghindari sekolah dan memilih menghabiskan waktunya di rumah. Hal ini membuat keluarganya khawatir dan membuat rencana agar Kulin mau menghabiskan tahun terakhirnya di SMA.
Tetapi ketampananannya membuat banyak guru-guru wanita pingsan dan ia juga menjadi incaran siswi-siswi SMA.
Rekomendasi Film Indonesia Terbaru 2019 (Honorable Mentions)
14. Bumi Manusia
15. Habibie dan Ainun 3
16. My Stupid Boss 2
17. Dilan 1991
18. Orang Kaya Baru
19. Love For Sale 2
20. Yowis Ben 2
Demikian daftar rekomendasi film terbaik Indonesia yang rilis sepanjang tahun 2019. Apa judul film Indonesia terbaik 2019 menurutmu? Komen di bawah ya!
Next > 40 Film Terbaik Tahun 2018