Fakta di Balik Film Stip dan Pensil (2017)
#1 - Naskah Film Stip dan Pensil Sudah Lama Ada
Film terbaru yang dibintangi Ernest Prakasa ini menggandeng Joko Anwar sebagai penulis naskahnya. Joko Anwar sendiri mengaku bahwa naskah film Stip dan Pensil sebenarnya sudah ada sejak bertahun-tahun lalu, hanya saja selama ini tersimpan di laptopnya.
"Skenario ini sudah lama gue simpen. Terus, Ardy (sutradara –red) ngoprek-ngoprek laptop dan nemu skenario ini. Ya sudah, dia minta dan gue bilang ambil saja," jelas Joko Anwar di Gala Premiere film Stip & Pensil.
#2 - Mengangkat Isu Sosial
Meski filmnya bergenre komedi, Stip dan Pensil ternyata memiliki tema cerita yang cukup berat, karena menyinggung soal isu bullying dan kesenjangan sosial. Meski begitu, menurut Ernest Prakasa film ini jauh dari kesan menggurui karena penyajian ceritanya akan santai dan dipenuhi komedi.
Film besutan sutradara Ardy Octaviand ini juga ditujukan untuk memperingati Hari Anti-Bullying yang jatuh pada 4 Mei mendatang.
#3 - Film Komedi Kedua Tatjana Saphira-Indah Permatasari, dan Film Kedua Ardit-Ernest
Sebelum bermain di film ini, Indah Permatasari juga pernah menjadi pemeran pendukung di film komedi berjudul Tak Kemal Maka Tak Sayang (2014). Sedangkan Tatjana Saphira pernah bermain di film komedi berjudul Get Married (2013). Film Stip dan Pensil adalah kali kedua mereka dalam membintangi film bergenre komedi.
Selain itu, Stip dan Pensil juga merupakan proyek kerjasama kedua bagi Ardhit Erwandha dan Ernest Prakasa dalam membintangi film komedi. Sebelumnya, Ardit pernah bermain di film Ngenest (2015) yang ditulis, dibintangi dan disutradarai oleh Ernest Prakasa.
#4 - Para Pemain Film Stip dan Pensil Pernah Dibully
Keempat aktor utama film Stip dan Pensil mengaku juga pernah di-bully ketika masih duduk di bangku sekolah. Ernest Prakasa yang sering di-bully karena orang Cina, Tatjana Saphira yang sering di-bully karena ikut Dance, Ardit Erwandha yang sering di-bully karena pendiam dan Indah Permatasari yang sering di-bully karena dianggap sok cantik.
Baca juga: Review Film The Boss Baby, Kisah Persaingan Kakak-Beradik Memperebutkan Kasih Sayang Orang Tua
#5 - Karakter dan Usia Pemain Berbeda Jauh
Meski karakternya adalah anak SMA, ternyata para pemainnya justru memiliki perbedaan usia yang cukup jauh. Dua pemeran wanitanya, Indah Permatasari dan Tatjana Saphira berusia 19 tahun, sementara dua aktornya, Ernest Prakasa berusia 35 tahun dan Ardit Erwanda berusia 25 tahun.
#6 - Para Pemain Stip dan Pensil Dibebaskan Berkreasi
Naskah film Stip dan Pensil hasil tulisan Joko Anwar tidak dimakan mentah-mentah, melainkan disempurnakan (terutama dari sisi komedinya) dengan bantuan Ernest, Arie Kriting dan Bene Dion.
Selain itu, ketika syuting para pemain juga dibebaskan dalam berimprovisasi dan menambah karakteristik karakter yang diperankannya.
"Banyak sekali improvisasi di lapangan. Pandji saja melakukan improvisasi dan menambahkan dialog sendiri. Saya memang memberikan ruang bagi pemain untuk berkreasi," kata Ardy.
Pernyataan tersebut dibenarkan oleh Pandji Pragiwaksono. "Ardy kasih lihat skenarionya, kemudian dia bilang, 'Nji, tolong diisi karakter, jadi jangan lempeng doang'. Terus, saya menyesuaikan skrip dan menambahkan karakter,"
#7 - Adegan Bersembunyi di Kandang
Jika kalian sudah menyaksikan trailer film Stip dan Pensil, kalian pasti tidak asing dengan adegan di mana Aghi, Bubu dan Saras bersembunyi di kandang ayam ketika dikejar massa yang ingin menangkap mereka.
Menariknya, adegan tersebut ternyata tidak ada di dalam skenario filmnya. Seperti dikutip dari Liputan6.com, Indah Permatasari mengungkapkan bahwa adegan di kandang ayam tersebut merupakan salah satu improvisasi dari mereka.
#8 - Proses Syuting Memberikan Banyak Pelajaran Pada Pemainnya
Tema yang cukup berat ternyata juga memberikan pembelajaran tersendiri bagi para pemainnya. Seperti yang diakui oleh Tatjana Saphira, bahwa dia perlu beradaptasi di lokasi seperti itu (syuting dibawah flyover) karena membuat perasaannya campur aduk. Ia mengaku heran melihat orang-orang yang hidup di situ dapat hidup dengan ikhlas dan masih bisa tersenyum.
"Itu membuat aku terenyuh dan refleksi diri untuk terus bersyukur. Dan juga, jadi enggak banyak ngeluh," kata Tatjana Saphira.
Baca juga: Review Film The Guys (2017), Film Terbaru Raditya Dika yang Mengangkat Drama Kantoran
Itu dia beberapa fakta menarik di balik film Stip dan Pensil (2017), film yang mengisahkan tentang Tony, Aghi, Saras dan Bubu ini sudah mulai tayang di bioskop pada 19 April 2017 lalu. Segera ajak orang-orang terdekatmu untuk menonton film keren yang satu ini ya...